Namun demikian jika memang komputer kamu terasa makin berat aja, tips lama ini tak salah untuk dicobakan.
Clue-nya simple saja, sebenarnya setiap kali kita menginstalkan sebuah program di komputer, secara tidak langsung program akan menambahkan sebuah add-on yang dinamakan “crapware”, baik tersimpan di service maupun di start-up.
Beberapa contoh software maupun driver yang biasa menambahkan crapware diantaranya adalah: Winamp, Adobe, Microsoft Office, Yahoo Messenger, beberapa driver printer (terutama HP), dan banyak lagi.
Beberapa contoh software maupun driver yang biasa menambahkan crapware diantaranya adalah: Winamp, Adobe, Microsoft Office, Yahoo Messenger, beberapa driver printer (terutama HP), dan banyak lagi.
Meskipun begitu ada beberapa crapware yang memang penting dan harus di load saat komputer booting. Misalnya file system di windows dan anti virus. Jadi intinya kita juga harus selektif dalam menghapus program crapware di service maupaun Start-up.
Marilah kita cobakan langkah simple berikut untuk mendeteksi dan menghapus crapware yang tidak diperlukan.
Pertama, buka Run di Start Menu kemudian ketikan MSCONFIG dan tekan Enter.
Klik tab Service, kemudian beri centang “Hide all microsoft service”. Perhatikan anti virus yang anda gunakan. Selanjutnya hilangkan seluruh centang yang ada selain anti virus yang sedang berjalan.
Klik tab Service, kemudian beri centang “Hide all microsoft service”. Perhatikan anti virus yang anda gunakan. Selanjutnya hilangkan seluruh centang yang ada selain anti virus yang sedang berjalan.
Kemudian klik tab Startup. Sama seperti pada service tadi, matikan seluruh Startup yang ada kecuali untuk file system windows dan anti virus. Atau jika kamu menggunakan visual theme misalnya Vista Transformation, Vista inspirat, flykit osx, Windows blind atau Style XP, startupnya sebaiknya diaktifkan.
Untuk menandai file system atau bukan, coba perhatikan bagian command. Jika berada pada directory C:\Windows\System 32, maka itu adalah file system dan jangan dimatikan.
Sudah selesai, coba lihat hasilnya!, Klik Apply kemudian OK maka komputer akan restart. Coba bandingkan waktu booting sebelum dan sesudah kamu cobakan tips ini. Gimana? lumayan cepatkan….Selamat mencoba.
0 Komentar:
Posting Komentar